HDUP SEDERHANA



_AGAMA  mengajarkan kita agar hidup sederhana. Dengan hidup sederhana, kita selalu akan merasa cukup, bahagia, dan bersyukur kepada Allah. Sebaliknya, Allah melarang kita untuk hidup mewah dan boros._



🌸 ALLAH berfirman, yang artinya, *_"Bermegah-megahan telah melalaikan kamu."_*([QS. At Takatsuur ayat 1). *_"Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan; dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.”_*  (QS.Al Israa’ ayat 26-27).


🌷 ALLAH menyebutkan bahwa orang-orang yang mewah sebagai orang yang lalai. Allah pun menyebutkan bahwa orang-orang yang boros dan menghamburkan harta untuk kepentingan pribadi secara berlebihan sebagai “Saudara Setan”. 


🌺 MENGAPA demikian itu? Sebab,  orang yang boros biasanya akan berlaku zalim. Meski pendapatan besar, karena boros, mereka akan selalu merasa kurang. Mereka akan berani mencuri, merampok, korupsi dan sebagainya untuk membiayai gaya hidupnya yang boros itu.


🌼 TIDAK heran jika ada satu pejabat yang lembaganya dikenal sebagai satu lembaga terkorup berkata, *_"Siapa sih yang gajinya cukup untuk hidup?”_*  Padahal, selain punya rumah dan mobil mewah, pejabat itu juga punya sepeda motor mewah yang amat mahal.


🌻 SEBALIKNYA, seorang polisi yang jujur, katakanlah Pak Bibit namanya  berkata,  *_“Besar kecil gaji itu relatif. Kalau kita makan di restoran hotel, seminggu juga sudah habis. Tapi kalau sekadar makan nasi kecap dengan lauk tempe, dua bulan juga masih cukup."_*


🥀JADI, ayo hidup secara sederhana. Ayo belajar bersikap zuhud (tidak tamak pada dunia) dan _kanaah_  (merasa cukup atas apa yang ada).


🌹 INILAH kesederhanaan Nabi Muhammad SAW. Jika mau, beliau bisa hidup mewah seperti Kaisar Romawi dan Kasar Persia, tetapi beliau tidak mau melakukan hal  itu. Sebagian besar hartanya diberikan untuk umatnya. Semoga kita bisa melaksanakan pola hidup sederhana dengan meneladani  Nabi Muhammad SAW.


🌸 *_Ya  Allah, Tuhan kami. Ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami. Pun pun pula,  tetapkanlah pendirian kami._*

Posting Komentar

0 Komentar