MANUSIA TINGGAL DI BUMI HANYA SINGKAT



 *_"BERAPA tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?” Mereka menjawab, ‘Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada mereka yang menghitung.’  Dia (Allah) Berfirman, “Kamu tinggal (di bumi) hanya sebentar saja, jika kamu benar-benar mengetahui.“_*  (Al-Muminun: 112-114).


🌺 PERTANYAAN Allah kepada penghuni neraka tersebut merupakaan celaan dan penghinaan. Maksudnya, supaya jelas bagi mereka bahwa kehidupan dunia yang mereka kira panjang sesungguhnya sangat singkat.


🌺 APALAGI jika dibandingkan dengan azab berkepanjangan yang sedang  mereka rasakan. Ini akibat  ketika di dunia mereka lalai akan akhirat dan tidak mempergunakan waktu  dan hidupnya sesuai dengan hakikatnya.


🌺 WAKTU adalah kehidupan. Menyia-nyiakan waktu berarti menyia-nyiakan kehidupan. Begitu pentingnya waktu, sampai-sampai Allah bersumpah dengan waktu. *_“Wal ashr,_* _Demi waktu.”_ *(Q.S. Al Ashr).*


🌺 BETAPA Allah  juga mementingkan waktu melalui seumpah-Nya yang lain dengan satuan waktu yang beragam. Misalnya, *_“Wal fajr,_* _Demi waktu fajar.”_ *(Q.S. Al Fajar: 1),* *_“Wadhdhuha,_* _Demi waktu dhuha.”_  *(Q.S. Ad-Dhuha: 1),*  *_'Wallaili,_* _Demi waktu malam.”_ *(Q.S. As-Syam : 3),*  *_“Wannahari,_* _Demi waktu siang.”_  *(Q.S. As-Syam: 4).*

 

🌺 MANUSIA akan merasakan dahsyatnya hari kiamat. Hari itu mereka sungguh kebingungan. Tidak ada yang peduli dan tidak ada yang membantu. Manusia berlarian berusaha menyelamatkan diri masing-masing.


🌺 PADA  saat seperti  gambaran di atas, manusia melihat kehidupan dunia begitu singkat. Hidupnya hanya seperti pendeknya waktu pagi ke sore.


🌺 HAL itu digambarakn oleh Allah di dalam Alquran, *_“Pada hari ketika mereka melihat hari kiamat itu (karena suasananya hebat). Mereka merasa seakan-akan hanya (sebentar saja) tinggal (di dunia) pada waktu sore atau pagi hari.“_*  (An-Naziat: 46).


🌺 KETIKA sudah berpindah ke alam akhirat, kita baru sadar bahwa masa di dunia sangatlah singkat. Lalu, masihkah kita akan bertengkar untuk masa sesingkat pagi dan sore ini? Akankah kita berebut untuk menumpuk bekal demi kehidupan yang akan segera berakhir ini?


🌺 APAKAH demi masa singkat ini? Apakah akan kita korbankan kehidupan akhirat yang abadi? Sungguh tidak, ini adalah kebodohan terbesar. 


🌸*_SEMOGA Allah senantiasa  ridha menganugerahkan  kepada kita semua:  keselamatan, rahmat, kesehatan dan kebahagiaan, umur panjang penuh berkah, rezeki halal, serta kemudahan mengarungi kehidupan._*

Posting Komentar

0 Komentar