KISAH TENTANG SHALAT

 بِسْـــــــــــــــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم

Seorang suami pulang ke istrinya setelah shalat isya dan ia menemukan anak-anaknya tertidur. 

Dia bertanya kepada istrinya, "Apakah anak-anak sudah shalat?"

Istrinya berkata, "Di rumah tidak ada makanan dan aku menyibukkan mereka sampai tertidur dan mereka belum melakukan shalat."

Sang suami berkata, "Bangunkanlah mereka...!"

Istrinya berkata, "Wahai suamiku, jika engkau membangunkan mereka, maka yang akan terjadi adalah mereka akan menangis karena kelaparan dan kita tidak ada makanan sedikit pun."

Sang suami berkata, "Dengarkanlah... Aku harus memerintahkan mereka melaksanakan shalat dan rezeki mereka tidak ada padaku. Bangunkan mereka, karena rezeki mereka ada pada Allah sebagaimana perintah Allah :

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَأْمُرْ اَهْلَكَ بِا لصَّلٰوةِ وَا صْطَبِرْ عَلَيْهَا ۗ لَا نَسْــئَلُكَ رِزْقًا ۗ نَحْنُ نَرْزُقُكَ ۗ وَا لْعَا قِبَةُ لِلتَّقْوٰى

wa-mur ahlaka bish-sholaati washthobir 'alaihaa, laa nas-aluka rizqoo, nahnu narzuquk, wal-'aaqibatu lit-taqwaa

"Dan perintahkanlah keluargamu melaksanakan sholat dan sabar dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik di akhirat) adalah bagi orang yang bertakwa."

(QS. Ta-Ha 20: Ayat 132)

Istrinya akhirnya membangunkan mereka.

Dan ketika mereka selesai melaksanakan shalat, tiba-tiba pintu diketuk dan ternyata salah satu orang kaya membawa hidangan makanan paling lezat diatasnya.

Orang kaya berkata, "Silahkan, hidangan ini untuk keluargamu!"

Suami berkata, "Bagaimana bisa?"

Orang kaya itu berkata, "Salah satu bangsawan negara datang kepadaku dan aku menjamu dengan makanan ini. Sebelum dia makan terjadi pertengkaran diantara kami dan dia bersumpah bahwa dia tidak akan makan apa pun sehingga pergi keluar."

"Maka aku membawa kembali hidangan makanan ini dan berkata dalam hati 'Aku akan memberikannya kepada orang yang  kakiku berhenti berdiri. Demi Allah, aku hanya berdiri didepan pintumu. Demi Allah, aku tidak tahu apa yang membawa aku kepadamu.'" Ujar orang kaya itu lagi.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

رَبِّ اجْعَلْنِيْ مُقِيْمَ الصَّلٰوةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِيْ ۖ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَآءِ

robbij'alnii muqiimash-sholaati wa ming zurriyyatii robbanaa wa taqobbal du'aaa

"Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang yang tetap melaksanakan sholat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku."

(QS. Ibrahim 14: Ayat 40)

Posting Komentar

0 Komentar