JANGAN SALING HINA DENGAN JULUKAN YANG MENGERDILKAN

AKHIR-AKHR ini fenomena  yang cukup memprihatinkan adalah sesama teman saling hina, saling  ejek, dan saling olok di media sosial dengan beberapa julukan yang justru mengerdilkan.


🌺 KALAU dahulu,  julukan  tersebut adalah (maaf) “cebong”, “kampret”,   “kadrun”. Kini, muncul julukan  baru yakni “nasdrun”. Sebenarnya, julukan-julukan yang diucapkan atau ditulis tersebut justru  menunjukkan kekerdilan.


🌺JULUKAN tersebut seolah-olah tampak ringan.  Padahal, sebenarnya julukan  tersebut  berat timbangannya di sisi Allah pada hari kiamat kelak.  


🌺 BOLEH jadi orang yang menghina itu  lebih mulia daripada orang dihina. Boleh jadi pula  bahwa orang  yang dicela itu justru lebih baik daripada pihak yang mencela. 


🌺 PUN pula, boleh jadi bahwa orang yang diolok-olok itu  lebih  baik daripada pihak yang memperolok.  Perlu disadari bahwa Allah  tidak melihat apa yang ada pada diri kita  kecuali ketakwaannya.


🌺  ITULAH kenyataan  yang terjadi pada masyarakat kita. Mengejek, menghina, mencela, mengolok hanyalah dilakukan oleh orang yang hatinya penuh dengan akhlak yang tercela dan hina serta kosong dari akhlak mulia.


🌺 ALLAH  berfirman (yang artinya),  “Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain. Sebab,  boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik daripada mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olok) perempuan lain. Sebab,  boleh jadi perempuan (yang diolok-olok) lebih baik dari perempuan (yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela antara yang satu dengan yang lain dan janganlah saling memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk (fasik) setelah beriman. Dan barangsiapa tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim." (Q.S. Al Hujurat: 11).


🌺 PADA ayat di atas terdapat penjelasan tentang sebagian hak orang beriman dengan orang beriman yang lain. Yakni, janganlah sekelompok orang mengejek, menghina, mencela, mengolok baik dengan kata-kata ataupun perbuatan yang mengandung makna merendahkan saudara orang beriman.


🌺 PERBUATAN tersebut  terlarang dan hukumnya haram. Perbuatan tersebut menunjukkan bahwa orang yang menghina, mencela, dan mengolok  itu merasa kagum dengan dirinya sendir.


🌸 SEMOGA Allah  senantiasa rida menganugerahkan  kepada kita semua:  ampunan atas dosa kita, keselamatan dan  rahmat, kesehatan dan kebahagiaan, umur panjang penuh berkah, rezeki halal,   serta  kemudahan mengarungi kehidupan dunia.

Posting Komentar

0 Komentar