SEJATINYA, kita sedang menempuh perjalanan menuju kubur yang tidak pernah libur, tidak pernah berhenti dalam menuju kehidupan yang langgeng. Dalam perjalanan tersebut, bagi orang cerdas, senantiasa membekali diri dengan amal kebaikan. Orang tersebut beramal dan bekerja pada masa hidupnya untuk mendapat pahala dan Rahmat Allah.
🌺 SEYOGIANYA kita sadar bahwa kematian akan memotong seluruh usaha dan amal kita. Maka, jika memiliki harta di dunia, seyogianya kita berusaha bersedekah, berinfak, atau mewakafkannya.
🌺 DI samping itu, kita pun berusaha membangun keluarga yang bisa mendoakan ketika kita telah menghadap Yang Mahakuasa. Nabi Muhammad SAW bersabda ( yang artinya), seperti di bawah ini.
🌺 *_Orang yang cerdik adalah orang yang selalu menjaga dirinya dan beramal untuk bekal sesudah mati. Sebaliknya, orang yang kerdil, yaitu orang yang hanya mengikuti hawa nafsunya, tapi ia mengharapkan berbagai harapan kepada Allah.”_* (H.R. Tirmidzi).
🌺 ITULAH sebabnya, seyogianya kita bereramal semampu kita. Banyak jalan menuju kebaikan selama ada kemauan. Hanya kerugian yang akan didapatkan jika kita tidak mampu menggunakan kesempatan.
🌺 ALLAH berfirman (yang artinya), *_"Demi masa. Sungguh, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran.”_* (QS al-Asr: 1-3).
🌺 KITA menjauhi hal-hal yang berpotensi membuat diri merugi. Dunia ini penuh jerat yang berbahaya. Jangan sampai kita terperangkap dalam kubangan hawa nafsu dan tipu daya setan. Selalu bersiap menghadapi kematian yang datang tiba-tiba dan mengejutkan. Jangan menunda-nunda pekerjaan karena hal itu menggambarkan kebodohan.
🌺 JANGAN tertipu oleh kelezatan yang bisa menjerumuskan kita pada perbuatan dosa dan maksiat. Orang yang melihat secara jeli akan tahu bahwa tiada dosa yang berbuah kebaikan. Sebaliknya, dosa justru akan membawa seseorang pada jurang kehancuran dan kesengsaraan.
🌺 MAKA, seyogianya kita bersungguh-sungguh untuk segera beramal. Jangan tertipu oleh usia muda dan kesehatan prima. Sadar dan bersabar menghadapi kenikmatan-kenikmatan yang hanya sebentar. Sungguh, hari-hari manusia begitu singkat dan terbatas.
🌸 *_SEMOGA Allah senantiasa ridho menganugerahkan kepada kita semua: kesehatan, keselamatan, rahmat, dan kebahagiaan, umur panjang, rezeki halal, serta kemudahan mengarungi kehidupan._*
0 Komentar