Kajian Pencerahan "MENOLONG AGAMA ALLAH"
Kewajiban setiap individu muslim untuk menolong agama Allah di muka bumi dari tipu daya orang orang kafir dan para penghianat.
Sejarah telah membuktikan bahwa bila kaum muslimin mayoritas serta diberikan kekuatan dan kekuasaan pasti dapat memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi kaum yang lain berdamai hidup berdampingan dengan mereka, namun jika Ummat Islam minoritas maka diintimidasi serta dibully oleh mereka bahkan banyak yang dibunuh.
Kaum muslimin harus siap qital jika musuh di depan mata, tanpa ragu membela kebenaran dan agama Nya.
"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu."(QS. Muhammad 47: Ayat 7)
"Dan setiap yang bernyawa tidak akan mati kecuali dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala (dunia) itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala (akhirat) itu, dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur."(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 145)
Kemuliaan dan Izzatul Islam karena diperoleh dengan perjuangan dan tetesan darah, oleh karena itu persiapkan segala kemampuan yang dimiliki untuk menghalau musuh musuh Allah.
Coba kita simak kembali ayat-ayat tentang qital yang memerintah kan untuk jihad fi Sabilillah.
1. Tidak bisa lari dari kematian
"Di mana pun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu berada di dalam benteng yang tinggi dan kukuh. Jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan, Ini dari sisi Allah, dan jika mereka ditimpa suatu keburukan mereka mengatakan, Ini dari engkau (Muhammad). Katakanlah, Semuanya (datang) dari sisi Allah. Maka mengapa orang-orang itu (orang-orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan (sedikit pun)?"(QS. An-Nisa' 4: Ayat 78)
قُلْ اِنَّ الْمَوْتَ الَّذِيْ تَفِرُّوْنَ مِنْهُ فَاِ نَّهٗ مُلٰقِيْكُمْ ثُمَّ تُرَدُّوْنَ اِلٰى عٰلِمِ الْغَيْبِ وَا لشَّهَا دَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ
Lihat arti di👉QS. Al-Jumu'ah 62: Ayat 8
2. Jihad di jalan Allah adalah jalan terbaik
وَلَئِنْ قُتِلْتُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ اَوْ مُتُّمْ لَمَغْفِرَةٌ مِّنَ اللّٰهِ وَرَحْمَةٌ خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُوْنَ
"Dan sungguh, sekiranya kamu gugur di jalan Allah atau mati, sungguh, pastilah ampunan Allah dan rahmat-Nya lebih baik (bagimu) daripada apa (harta rampasan) yang mereka kumpulkan."
وَلَئِنْ مُّتُّمْ اَوْ قُتِلْتُمْ لَاِ لَى اللّٰهِ تُحْشَرُوْنَ
"Dan sungguh jika kamu meninggal atau gugur, tentulah kepada Allah saja kamu dikumpulkan."
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 157-158)
3. Kematian Sudah ditakdirkan Allah SWT
قُلْنَا يٰنَا رُ كُوْنِيْ بَرْدًا وَّسَلٰمًا عَلٰۤى اِبْرٰهِيْمَ ۙ
"Kami (Allah) berfirman, Wahai api! Jadilah kamu dingin dan penyelamat bagi Ibrahim,"
وَاَ رَا دُوْا بِهٖ كَيْدًا فَجَعَلْنٰهُمُ الْاَ خْسَرِيْنَ ۚ
"dan mereka hendak berbuat jahat terhadap Ibrahim, maka Kami menjadikan mereka itu orang-orang yang paling rugi."
(QS. Al-Anbiya 21: Ayat 69-70)
4. Kematian yang indah bagi pejuang Kebenaran
فَلَمَّا قَضَيْنَا عَلَيْهِ الْمَوْتَ مَا دَلَّهُمْ عَلٰى مَوْتِهٖۤ اِلَّا دَاۤ بَّةُ الْاَ رْضِ تَأْ كُلُ مِنْسَاَ تَهُ ۚ فَلَمَّا خَرَّ تَبَيَّنَتِ الْجِنُّ اَنْ لَّوْ كَا نُوْا يَعْلَمُوْنَ الْغَيْبَ مَا لَبِثُوْا فِى الْعَذَا بِ الْمُهِيْنِ ۗ
"Maka ketika Kami telah menetapkan kematian atasnya (Sulaiman),
tidak ada yang menunjukkan kepada mereka kematiannya itu kecuali rayap yang memakan tongkatnya. Maka ketika dia telah tersungkur, tahulah jin itu bahwa sekiranya mereka mengetahui yang gaib tentu mereka tidak tetap dalam siksa yang menghinakan."
(QS. Saba' 34: Ayat 14)
Kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa oleh karena itu penjajahan di atas bumi harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan dan pri keadilan.
💻💻💻
Jakarta, 26 Mei 2020
https://t.me/m_nashihudin_jkt
Foto : news.berdakwah.net
Foto : news.berdakwah.net
0 Komentar