PAHALA BERKURBAN

 


"SUNGGUH,  Kami (Allah)  telah memberimu (Muhammad)  nikmat yang banyak. Maka, laksanakanlah salat karena Tuhanmu dan berkurbanlah (sebagai ibadah  dan mendekatkan diri kepada Allah). Sungguh, orang-orang yang membencimu dialah yang terputus (dari rahmat Allah)."_  *(Alquran Surah Al-Kautsar ayat  1-3).*

 

🌷 IMAM AHMAD meriwayatkan perihal turunnya Alquran, khususnya ayat 3 Surah Al-Kautsar di atas.  Seorang Sahabat Nabi Muhammad  SAW, Anas bin Malik, menyatakan bahwa suatu ketika Nabi Muhammad  SAW sedang berbaring istirahat.


🌺 TIBA-TIBA  Nabi Muhammad (Rasulullah)  SAW terbangun dan tersenyum. Melihat tingkah Nabi Muhammad SAW demikian itu, para Sahabat beliau  yang pada saat itu berada di sekelilingnya bertanya, *_''Mengapa engkau tersenyum, wahai Rasulullah?''_*


🌻  NABI MUHAMMAD SAW kemudian menjawab,  *_"Baru saja, Allah  menurunkan sebuah surah kepadaku.''_*


🥀 KEMUDIAN,  beliau pun membacakan surah yang dimaksud hingga selesai. *_''Apakah kalian mengerti apa yang disebut dengan Al-Kautsar itu?'_* ' kata Nabi Muhammad SAW.


🌼 *_''Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu,''_*  jawab para sahahabat beliau.


💐 LEBIH lanjut,  Nabi Muhammad  SAW menjelaskan, *_''Al-Kautsar adalah sebuah sungai di surga yang memiliki banyak kebaikan, dan telah Allah berikan kepadaku.''_*


🌸 DALAM riwayat lain, Nabi Muhammad  SAW juga mengilustrasikan Al-Kautsar sebagai ''sungai di surga yang tepiannya dikelilingi oleh emas, airnya mengalir di atas permata. Air sungai itu lebih putih dari susu dan lebih manis dari madu''. Hadis ini diriwayatkan oleh Imam al-Tirmidzi dan Ibnu Majah.


🌹 MAKNA Al-kautsar menurut sebagian ahli tafsir adalah sebuah simbol dari sebuah kebaikan dan kenikmatan yang berlimpah yang akan Allah berikan pada kepada hamba-Nya, baik di dunia maupun di akhirat. Nikmat itu akan diberikan kepada hamba-Nya yang mau beribadah dengan ikhlas, menjalankan salat lima waktu beserta salat sunah rawatibnya, mau berkurban hanya untuk Allah, dan tidak menyekutukan-Nya.


🌺 ITULAH kemudian, mengapa Allah melanjutkan ayat *_''Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu sebuah sungai di surga'''_* dengan ayat *_"maka dirikanlah salat karena Tuhanmu dan berkurbanlah.''_* Ayat pertama pada surah di atas merupakan kompensasi dari ayat kedua dan memiliki hubungan timbal balik.


🌹 ALLAH akan memberikan balasan  setimpal kepada siapa pun yang beribadah dan menjalakan perintah serta menjauhi larangan-Nya. Atas segala nikmat yang telah Allah limpahkan, seseorang harus bersyukur. Syukur yaitu menggunakan nikmat yang telah Allah limpahkan sesuai dengan jalan yang Ia kehendaki, yang semuanya berujung pada ibadah.


🌻KURBAN, seperti yang diperintahkan  Allah dalam ayat di atas, hendaknya tidak hanya sebatas ritual simbolis, tetapi memiliki makna yang lebih luas. Yaitu jiwa berkorban, kesalihan sosial, serta menajamkan mata hati kita untuk jeli melihat saudara-saudara kita yang di bawah kita.


🌷 DALAM satu hadisnya, Nabi Muhammad SAW  menggambarkan balasan orang yang berkurban, *_''Tidak ada perbuatan paling disukai Allah pada Hari Raya Haji selain berkurban. Sesungguhnya orang yang berkurban akan datang pada hari kiamat dengan membawa tanduk, bulu, dan kuku binatang kurban itu. Dan sesungguhnya darah kurban yang mengalir itu akan lebih cepat sampai kepada Allah daripada (darah itu) jatuh ke bumi. Maka sucikanlah dirimu dengan berkurban.''_*  (HR Al-Tirmidzi dan Ibnu Majah). 


🌸 *_Bismillahi wallahu Akbar, Allahumma hadza minka wa laka, Hadza ‘annaa._*  “Dengan nama Allah, Allah Maha Besar. Ya Allah, (ternak ini) dari-Mu dan untuk-Mu. Qurban ini dariku.” *(HR. Muslim dan Baihaqi).*

Posting Komentar

0 Komentar