BERANI JUJUR ITU HEBAT

 

_JUJUR adalah lurus hati, tidak berbohong.  Misalnya, dengan berkata apa adanya. Jujur juga bisa diartikan tidak curang. Sementara itu, kejujuran adalah sifat atau keadaan jujur, ketulusan hati, kelurusan hati. Kejujuran menjadi satu di antara sifat terpuji. Semua agama mengajarkan pemeluknya untuk senantiasa memiliki sifat jujur._


🌹 KEJUJURAN untuk mengatakan yang benar adalah benar  saat ini sulit ditemukan. Kejujuran terlihat hanya mudah dikatakan di mulut, tetapi sulit dalam praktiknya.  Dengan berbagai dalih, kejujuran diabaikan, bahkan, disingkirkan. Maka, muncullah ketidakjujuran. 


🌷 TENTANG  jujur dan tidak jujur ini,  Nabi Muhammad SAW mengatakan, *_“Seseorang membiasakan diri untuk jujur, hingga ia ditetapkan di sisi Allah sebagai orang jujur. Dan, seseorang membiasakan diri untuk berbohong (tidak jujur) hingga ia ditetapkan di sisi Allah sebagai pembohong.”_* (HR al-Bukhari dan Muslim). 


🌸 ARTINYA, kebiasaan tidak jujur sejatinya dibentuk oleh manusia itu sendiri. Ketika merasa bahwa saat ia bersikap tidak jujur,  tidak ada masalah, ia kemudian melakukan hal itu lagi pada waktu yang lain.


💐 MAKA, lama-kelamaan ia menjadi terbiasa. Akhirnya, ketidakjujuran  itu menjadi karakternya.  Ia lalu menganggap  bahwa kejujuran sebagai sesuatu yang tidak berharga. Padahal, belum tentu dengan kebohongannya orang yang ingin ia bela dan ingin ia selamatkan benar-benar akan selamat.


🌺 SERING, ketidakjujuran itu justru menjadi bumerang. Artinya, ketidakjujuran  yang menyerang balik ketika yang benar tersingkap terang-benderang. Oleh karena itu, Nabi Muhammad SAW mengatakan, *_“Sesungguhnya kejujuran itu membawa pada kebaikan dan kebaikan itu membawa pada surga.”_*  (HR al-Bukhari dan Muslim). 


🌻 ARTINYA, kejujuran adalah sesuatu yang baik dan bakal membawa kebaikan, tidak hanya bagi dirinya, tetapi juga bagi orang lain. Semua orang akan merasakan efek positif dari kejujuran itu. 


🌼 SEBALIKNYA, ketidakjujuran atau kebohongan justru akan membawa petaka bagi banyak orang. Nabi Muhammad SAW  bersabda, *_"Sesungguhnya kebohongan itu membawa pada keburukan dan keburukan itu membawa pada neraka.”_*  (HR al-Bukhari dan Muslim). 


🥀 NERAKA di dunia berarti kehidupan orang bersangkutan tidak pernah tenang. Sebab,  sejatinya orang tersebut dibebani  oleh kebohongan yang telah dibuatnya. Untuk  menutupi kebohongan tersebut, dia membuat kebohongan berikutnya.  Akhirnya, kebohongan itu makin bertumpuk-tumpuk. 


🌺 BERANI jujur itu hebat. Hebat karena seseorang yang jujur berarti telah menyampaikan hal yang benar, apa adanya, serta melepaskan beban dan masalahnya untuk bersama-sama dicarikan solusinya. Pun pula,  orang yang jujur biasanya akan banyak dibantu.


🌸 SEBALIKNYA, orang yang takut  bersikap jujur sejatinya ia adalah orang penakut yang tidak bernyali, Pada akhirnya, Allah selalu akan menyingkap kebohongan siapa pun pada waktunya nanti, *_“Sungguh, yang batil itu pasti lenyap.”_* (QS al-Isra’: 81). 


🌸 *_Ya Allah, Tuhan kami. Tolonglah aku, menangkanlah aku, tunjukilah aku, mudahkanlah petunjuk kepadaku, dan menangkanlah aku atas orang-orang yang durhaka teradapku. Ya Allah, Tuhan kami. Jadikanlah aku orang yang banyak bersyukur kepada-Mu, banyak berzikir kepada-Mu. Wahai Tuhanku, terimalah tobatku, cucilah kegelisahanku, kabulkanlah doaku, tunjukilah hatiku, teguhkanlah hujjahku, tepatkanlah lisanku, dan cabutlah dendamku._*

Posting Komentar

0 Komentar