UJIAN KEKAYAAN

_“DAN sungguh akan Kami  (Allah) berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun.”_ *(Q.S. Al-Baqarah ayat  155-156).*

🌺 SESUNGGUHNYA Allah Maha Mengetahui kemampuan setiap hamba-Nya dalam menghadapi suatu ujian. Ada orang-orang yang diuji dengan kekayaannya, yang dari ujian tersebut ada yang lulus dan ada yang tidak.   Pun pula,  ada orang-orang yang diuji dengan kefakirannya,  yang dari ujian tersebut ada yang lulus dan ada juga yang tidak.

🌺 MANAKAH di antara kedua ujian tersebut yang lebih baik? Yang terbaik adalah orang yang menjalani ujiannya dengan penuh kesabaran dan berpegang teguh kepada Allah 

terkekan

🌺 APALAH artinya harta kekayaan berlimpah kalau hanya menjauhkan pemiliknya dari Allah. Bahkan,  semakin berat kefakiran seseorang manakala kefakirannya dijalani dengan putus asa, buruk sangka dan menjauh dari-Nya.

🌺 SALAH satu bentuk ujian yang akan menimpa kita adalah kekurangan harta. Barangsiapa yang tidak bersabar dalam ujian ini, maka penderitaannya hanya akan bertambah panjang. Perlu kita ketahui bahwa kefakiran bukan hanya diukur misalnya dengan rumah yang sederhana. Pun pula, bukan tampak pada kendaraan tua yang hanya roda dua.

🌺 BUKAN pula tampak hanya pada menu makanan yang ala kadarnya. Sebab, sangat mungkin orang-orang yang berada dalam kondisi demikian justru memiliki hati yang tenang, jiwa yang merdeka, dan bahagia karena merasa cukup dengan apa yang ada.

🌺 BOLEH jadi pada pandangan orang lain, mereka ini tidak beruntung, tetapi,  sejatinya merekalah orang yang kaya dan berkecukupan.  Sebaliknya, manakala kita melihat seseorang punya rumah megah, kendaraan mewah, pakaian  indah, namun hatinya sempit dan jiwanya terkekang. 

🌺 MENGAPA? Sebab,  ternyata harta berlimpah yang ia miliki tidak pernah cukup menutupi segala kebutuhannya, belum lagi utang yang banyak dan sulit dilunasi.

🌺 JIKA kita sedang berada dalam episode keterbatasan harta,  hal itu tidak membahayakan selama kita bersyukur. Sebab, syukur adalah pengundang karunia Allah yang belum datang kepada kita. *_"Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih.’”_*  (Q.S. Ibrahim ayat: 7). 

🌸 *_SEMOGA Allah senantiasa ridha menganugerahkan  kepada kita semua:  keselamatan, rahmat, kesehatan dan kebahagiaan, umur panjang penuh berkah, rezeki halal, serta kemudahan mengarungi kehidupan._*